Awasi Penggunaan Gadget Bagi Anak-Anak

Gadget sudah tidak asing lagi bagi sebagian banyak orang, ada yang digunakan untuk kepentingan pribadi, bisnis, atau hanya sekedar gaya saja, itu semua kembali pada diri mereka masing-masing sejauh mana mereka memanfaatkan gadget sebagai media untuk berkomunikasi tersebut.

Masih banyak peran orang tua yang memanjakan anak-anaknya dengan memberikan fasilitas berupa gadget, namun apabila kurang pantauan dari orang tua, anak tidak akan membatasi sejauh mana mereka menggunakannya dan memanfaatkan gadget tersebut. Sebagai orang tua harus mampu menyaring pemanfaatan gadget bagi anak-anak, karena jika kurang kontrol dari orang tua, maka di khawatirkan anak lupa segalanya dan terus kecanduan memainkan gadget kesayangan mereka.

Tidak ada salahnya orang tua memberikan gadget kepada si anak sebagai wujud kecintaan orang tua kepada anaknya, apalagi jika orang tua memiliki anggapan bahwa anak adalah segalanya, namun tidak semua keinginan anak harus dituruti atau dipenuhi permintaannya. 

Dahulu, anak lebih di bebaskan untuk bermain dan berimajinasi dengan dunianya, belajar dari alam, mengenal binagtang, tumbuhan, da bebas bermain dengan teman-teman sebayanya, namun di zaman modern saat ini, anak-anak justru bermain dengan dunia gadgetnya sendiri, tidak sedikit si anak sudah dibuatkan dengan berbagai akun media sosial untuk eksistensi diri dan ingin memiliki perhatian dari banyak orang. 

Sebaga orang tua seharusnya jangan terlalu memberikan kebebasan terhadap anak salahsatunya dengan memberikan fasilitas gadget yang canggih sebagai media bermain mereka, justru si anak akan meresa terisolasi dari dunia luar yang seharusnya bermain dengan teman-teman sebayanya. Batasi anak dengan berbagai media komunikasi yang kemungkinan buruk akan menghambat pertumbuhannya karena radiasi yang dihasilkan dari berbagai macam jenis gadget yang dimainkannya.

Pemanfaatan gadget bagi anak-anak harus dengan bijak menggunakannya, seperti belajar membaca, menghitung, mengenal bahasa, budaya dan lain sebagainya untuk merangsang otak anak agar bisa belajar di apa yang mereka lihat dan di dengar, juga harus tetap ada pantauan dari orang tua dan membatasi anak menggunakan gadget.